Kelancaran Perayaan Idul Adha di Papua Berkat Kekuatan Toleransi Beragama


Persekutuan Gereja-Gereja di Papua (PGGP) Provinsi Papua Barat dengan bangga menyatakan bahwa kelancaran perayaan Idul Adha 1445 merupakan hasil dari kekuatan toleransi yang telah lama dipupuk. Ketua PGGP Papua Barat, Pendeta Daniel Sukan, menekankan pentingnya partisipasi semua komponen masyarakat dalam menjaga kerukunan antarumat beragama.

Perayaan hari besar keagamaan yang berjalan lancar dan aman merupakan bukti dari nilai-nilai toleransi yang terus dijaga. Pendeta Daniel Sukan menegaskan bahwa moderasi beragama harus diperjuangkan secara bersama-sama, terutama melalui pendidikan anak usia dini agar generasi muda memiliki pemahaman yang kuat tentang toleransi.

Melalui upaya ini, PGGP dan organisasi keagamaan lainnya terus mengedukasi masyarakat agar tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat merusak kerukunan. Pemahaman yang baik tentang esensi agama menjadi kunci dalam menjaga keberagaman dan meredam perilaku intoleransi yang dapat menghambat pembangunan.

Pembimbing Masyarakat Hindu Kantor Wilayah Kementerian Agama Papua Barat, I Gusti Ketut Suardana, menekankan bahwa moderasi beragama membutuhkan keterlibatan semua pihak. Cinta kasih dan saling menghormati antarsesama umat manusia adalah inti dari moderasi beragama, di mana keberagaman suku, agama, ras, dan golongan dianggap sebagai kekayaan alam semesta.

Ketut Suardana juga menyoroti pentingnya kerukunan dalam tiga aspek, yaitu kerukunan intern umat beragama, kerukunan antarumat beragama, dan kerukunan antara umat beragama dengan pemerintah. Dengan menjaga kerukunan ini, diharapkan pembangunan di wilayah Papua Barat dapat berjalan lancar tanpa hambatan.

Dengan demikian, PGGP Provinsi Papua Barat bersama dengan seluruh komponen masyarakat terus berupaya untuk memperkuat nilai-nilai toleransi dan kerukunan antarumat beragama, sebagai pondasi dalam membangun daerah yang harmonis dan sejahtera.

English Version

Remarkable Inter-Faith Tolerance in the Land of Papua Makes Ied Adha Celebration Went Smooth

The Fellowship of Churches in Papua (PGGP) Province of West Papua proudly declares that the smooth celebration of Eid al-Adha 1445 is a result of the long-nurtured strength of tolerance. The Chairman of PGGP West Papua, Reverend Daniel Sukan, emphasises the importance of the participation of all components of society in maintaining harmony among religious communities.

The successful and peaceful celebration of religious festivals is evidence of the values of tolerance that are continuously upheld. Reverend Daniel Sukan asserts that religious moderation must be advocated collectively, especially through early childhood education to ensure that the younger generation has a strong understanding of tolerance. Through these efforts, PGGP and other religious organizations continue to educate the community to not be provoked by issues that may disrupt harmony.

A good understanding of the essence of religion is key in preserving diversity and curbing intolerant behaviour that may hinder development. The Hindu Community Counsellor of the Regional Office of the Ministry of Religious Affairs in West Papua, I Gusti Ketut Suardana, emphasizes that religious moderation requires the involvement of all parties.

Love and mutual respect among fellow human beings are at the core of religious moderation, where diversity of ethnicity, religion, race, and social class is seen as the wealth of the universe. Ketut Suardana also highlights the importance of harmony in three aspects: internal harmony among religious communities, harmony among different religious communities, and harmony between religious communities and the government.

By maintaining this harmony, it is hoped that development in the West Papua region can progress smoothly without obstacles. Therefore, PGGP West Papua, along with all components of society, continues to strive to strengthen the values of tolerance and harmony among religious communities, as the foundation for building a harmonious and prosperous region.

Check Also

Mengenal Baju Adat Papua, Simbol Keindahan dan Kearifan Lokal

Indonesia, dengan ribuan pulau dan ratusan suku bangsa, memiliki kekayaan budaya yang luar biasa. Salah …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *